Jakarta, Panduan.co.id – Tunggal putra muda Indonesia Alwi Farhan kembali menunjukkan performa apik dengan membawa Indonesia menyamakan kedudukan 1-1 melawan Thailand dalam semifinalKejuaraan Bulu Tangkis Beregu Campuran Asia (BAMTC) 2025 di Conson Gymnasium, Qingdao, China, setelah hari ini mengalahkan Panitchapon Teeraratsakul 21-13, 21-18.Â
Pebulu tangkis 19 tahun itu membalas kekalahan 17-21, 16-21dari Teeraratsakul dalam Kejuaraan Dunia Junior 2022.
“Saya tidak terlalu memikirkan rekor pertemuan atau skor besar Indonesia versus Thailand. Saya hanya belajar dari sebelumnya,” kata Alwi dalam keterangan tertulis PP PBSI di Jakarta pada Sabtu, 15 Februari 2025.Â
“Secara pola permainan, tidak ada yang signifikan berubah. Namun, power permainan Teeraratsakul lebih besar. Saya juga merasa banyak berkembang, jadi saya bisa menghadapi serangannya dengan lebih baik.”
Kemenangan Alwi sangat berarti bagi Indonesia yang sempat tertinggal 0-1 setelah ganda campuran Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti takluk 13-21, 20-22 kepada Supak Jomkoh/Sapsiree Taerattanachai.
Baca Juga: 100 Hari Prabowo Tunjukkan Komitmen dalam Pengendalian Inflasi
“Saya tahu Dejan dan Fadia sudah berusaha sebaik mungkin, dan saya ingin melakukan yang terbaik untuk Indonesia juga,” kata Alwi.
“Pengalaman bertanding di ajang beregu sangat berharga, meski kadang hanya menonton dari bangku cadangan. Dari situ, saya belajar banyak dari senior-senior dan pemain dunia,” sambungnya.
Dalam partai lainnya, Putri Kusuma Wardani kembali dipercaya menghadapi tunggal putri Thailand Busanan Ongbamrungphan, sedangkan ganda putra Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin yang tidak sempat tampil dalam perempat final, siap menghadapi Peeratchai Sukphun/Pakkapon Teeraratsakul.
Sedangkan pada ganda putri, Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti akan menjajal Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard, yang mereka kalahkan dalam semifinal Thailand Masters 2025. (ant/jey)