Kamis, Februari 6, 2025
BerandaNewsRumput Stadion Kanjuruhan Terbakar, Ini Penjelasan Polres Malang

Rumput Stadion Kanjuruhan Terbakar, Ini Penjelasan Polres Malang

MALANG, Panduan.co.id – Usai kebakaran rumput Stadion Kanjuran tepat saat satu tahun peringatan Tragedi Kanjuruhan, Polres Malang memberikan penjelasan penyebab kejadian tersebut pada Minggu malam (1/10).

Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana menyebut, usai tinjauan dan pemeriksaan di lapangan, petugas tidak menemukan tanda-tanda pembakaran dengan kesengajaan di Stadion Kanjuruhan sebagaimana isu yang telah beredar luas.

“Pembakaran Stadion Kanjuruhan tidak benar, yang benar adalah pembersihan sisa-sisa rumput dan ilalang dengan cara dibakar yang ada di lapangan Stadion Kanjuruhan,” ungkap Kholis.

Menurutnya, usai rumput dan ilalang yang telah tumbuh sangat tinggi di area stadion tersebut dipotong, kemudian ditumpuk hingga mengering.

“Sisa potongan rumput dan ilalang dilakukan pembersihan kemarin oleh rekan-rekan Aremania dengan cara dibakar. Memang setelah dilakukan pemotongan, rumput dan ilalang ini juga merupakan bagian dari proses pembangunan,” lanjutnya.

Kholis juga menjelaskan, saat peringatan satu tahun peristiwa Tragedi Kanjuruhan, Waskita Karya memberikan akses untuk masuk ke dalam Stadion Kanjuruhan dengan membuka pagar pembatas di sisi barat dan selatan stadion.

“Akses tersebut kemudian dimanfaatkan oleh Aremania untuk melihat Pintu 13, termasuk juga yang ingin ke dalam stadion,” ujar Kholis.

Sementara itu, untuk situasi Stadion Kanjuruhan saat ini menurutnya masih dalam keadaan aman dan sedang proses pemugaran oleh para pekerja konstruksi. Masyarakat sekitar juga terlihat memanfaatkan area sekitar stadion untuk berolahraga santai, seperti jalan kaki dan lari-lari kecil.

“Kami yakin warga Kabupaten Malang turut mendukung upaya pembangunan stadion kebanggaan kabupaten Malang, yaitu Stadion Kanjuruhan,” imbuhnya.

Dalam hal ini, Polres Malang bersama Pemerintah Kabupaten Malang dan Waskita Karya, bersama-sama melakukan pengawasan terhadap proses pembangunan Stadion Kanjuruhan. Hal itu untuk memastikan fasilitas di Stadion Kanjuruhan tetap menjadi aset berharga bagi masyarakat setempat. (ant)

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments