
Jakarta, Panduan.co.id – Tim Arung Jeram Indonesia merebut medali emas dari nomor junior putra dalam Kejuaraan Dunia Arung Jeram 2025 di Sungai Kampar, Malaysia, yang memasuki hari kedua pada Rabu, 3 Desember 2025.
Indonesia meraih emas setelah memenangkan duel final yang berlangsung sengit melawan Malaysia dengan selisih akhir 16 poin. Medali perunggu di kategori itu menjadi milik Republik Ceko 1 (172 poin), disusul Jerman di posisi keempat dan Jepang di urutan kelima.
Sebelum merebut emas, Tim Indonesia yang bersaing di nomor youth putri juga meraih perunggu melalui ua wakil yaitu Indonesia 2 mengumpulkan 172 poin dan Indonesia 1 dengan 164 poin. Meski gagal ke final, keduanya berhak atas medali perunggu.
Pada nomor itu, Amerika Serikat tampil tak terbendung. Mereka meraih emas dengan catatan poin sempurna 200 setelah melaju sebagai yang tercepat, mengalahkan Republik Ceko yang harus puas dengan 184 poin.
Baca Juga: IHSG Ditutup Menguat Seiring Sentimen Pengalihan Dana ke Perbankan
Kemudian, di nomor open putri, Inggris Raya 1 tampil superior dengan 200 poin, disusul Selandia Baru dengan 184 poin. Indonesia menutup tiga besar setelah mencatat 172 poin.
Tim Merah Putih unggul cukup jauh dari Malaysia yang berada di posisi keempat dengan 164 poin. Peringkat selanjutnya ditempati Republik Ceko 1 (158), disusul Australia, Inggris Raya 2, Jepang, Mongolia, dan Romania.
Selain itu pertarungan di junior putri memperlihatkan ketangguhan Republik Ceko 1 yang memuncaki klasemen dengan 200 poin. Dua tim Indonesia kembali menunjukkan kekuatan dengan naik podium dimana Indonesia 1 finis sebagai peringkat kedua dengan 184 poin, sedangkan Indonesia 2 menghuni peringkat tiga setelah mengoleksi 172 poin.
Baca Juga: Timnas Putri Indonesia Takluk dari Pakistan 0-2
Wakil Ketua Umum I Pengurus Besar Federasi Arum Jeram Indonesia (PB FAJI) Amalia Yunita mengatakan pencapaian dalam ajang IRF World Rafting Championship 2025 itu membuat Indonesia semakin diperhitungkan di kancah pertandingan dunia, terutama pada divisi youth dan junior.
“Kami akan mencoba lagi untuk berjuang di nomor pertandingan selanjutnya yakni slalom,” katanya.
Yunita berharap para wakil Indonesia lebih jeli melihat strategi lintasan untuk menambah prestasi dalam ajang bergengsi itu. (ant/jey)